Kuantan Singingi, - PPK Kegiatan Pembangunan 3 puskesmas di Kuantan Singingi, Riau Aswandi mengatakan, berdasarkan laporan pihak pengawas kegiatan, proyek sudah mencapai 98 persen, Jumat.
"Itu laporan pengawas, dana yang dicairkan juga sudah mencapai 98 persen, " katanya.
Artinya, belum tuntas pekerjaan itu hingga diberikan tenggang waktu 50 hari kedepan untuk menyelesaikannya. Pihak kontraktor diberikan waktu untuk menyelesaikan kegiatan pembangunan puskesmas di Kota Taluk, Kuantan Tengah tersebut.
Jika waktu yang diberikan ternyata tidak dimanfaatkan oleh pihak perusahan, maka akan menerima saksi yakni putus kontrak dan lainnya.
"Data nya masuk, tiga puskesmas itu adalah Kota Taluk, Sei Keranji dan Pangkalan, " sebutnya.
Pada kesempatan lain, Plt Sekretaris Daerah Kuansing Agus Mandar mengatakan, proses masih berjalan, masih ada kesempatan perpanjang waktu untuk perusahaan menyelesaikannya sesuai aturan persyaratan yang ada.
"Pembangunan harusnya selesai, bisa dimanfaatkan 2022, " ujarnya.
Tentunya, dengan kondisi seperti saat ini baru berkisar 98 persen, maka pihak perusahaan harus bisa menyelesaikannya 50 hari kedepan dan berharap tidak ada masyalah.
Beda, pendapat salah satu warga Kuansing Hepi mengatakan, pekerjaan pembangunan puskesmas itu diperkirakan belum mencapai 98 persen.
"Aneh, laporan pengawasan ke Dinas Kesehatan Kuansing, apalagi dana juga sudah cair 98 persen, " ujarnya.
Baca juga:
Bakamla RI Bangun 60 Rumah Susun di Batam
|
Pihak perusahaan yang mengerjakan pembangunan puskesmas belum dapat dikonfirmasi.
Namun, sebagaimana diketahui, proyek pembangunan puskesmas di Kota Taluk senilai mencapai Rp 5 miliar. Puskesmas Sei Keranji senilai Rp 3, 6 miliar, realisasi kegiatan mencapai 98 persen dan puskesmas Pangkalan Rp1, 7 miliar baru realisasi 95 persen. ***